MAKALAH
Bahasa Arab II
OLEH :
ASHY
PHAIS
PROGAM
STUDI EKONOMI SYARI’AH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM RADEN QOSIM BANJARANYAR PACIRAN LAMONGAN
2014
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Bahasa adalah suatu cara yang harus
dimiliki oleh setiap manusia untuk saling berkomunikasi antar sesama, terdapat
macam-macam bahasa yang digunakan di dunia yang disesuaikan dengan tempat
keberadaannya, sebut saja bahasa Inggris, Arab, Mandarin, dan banyak lagi.
dengan adanya perbedaan ditiap wilayah negara tersebut, terdapat satu ataupun
lebih bahasa yang dapat menghubungkan antara sesama, sehingga komunikasi antara
masyarakat yang berbeda negara dapat tetap terjalin dengan adanya bahasa yang
di sebut dengan bahasa dunia atau bahasa internasional.
Bahasa internasional yang banyak
digunakan adalah bahasa Inggris, tetapi belakangan ini telah diketahui juga
bahwa bahasa Arab juga ikut berpartipasi sebagai bahasa internasional kedua
setelah bahasa Inggris, untuk itu sangat di perlukan dalam mengetahui dan
mengenal lebih jauh tentang bahasa Arab tersebut baik secara umum ataupun
secara khusus.
B.
Rumusan Masalah
A.
Apa Pengertian Bahasa Arab?
B.
Sejarah Bahasa Arab?
C.
Apa Saja Karekteristik Bahasa Arab dan Manfaatnya?
C.
Tujuan Makalah
Penulisan makalah ini
dengan tujuan untuk membahas sejumlah kekeliuran yang acap kali dibuat
masyarakat; khususnya yang beragama Islam. Kekeliuran yang dimaksud adalah
pemahaman atas manfaat dan keutamaan dari mempelajari bahasa Arab. Seringkali
masyarakat menganggap bahasa belajar bahasa Arab, tidak memberikan keuntungan
bagi pekerjaan dan kehidupan sehari-hari. Dengan ditulisnya makalah ini semoga
dapat merubah cara pandangnya dalam menanggapi bahasa khususnya bahasa Arab.
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian Bahasa Arab
Bahasa Arab adalah
sebuah bahasa semitif yang muncul dari daerah yang sekarang termasuk wilayah
Arab Saudi, yang dipelajari tidak hanya oleh penduduk di wilayah Arab Saudi
saja, tapi juga di wilayah negara lainnya. Karena bahasa Arab merupakan bahasa
agama yang digunakan lebih dari satu miliar umat muslim di seluruh dunia, yang
selalu diucapkan dalam setiap ibadah sehari-hari. Bahasa ini adalah sebuah
bahasa yang terbesar dari segi jumlah penutur dalam keluarga bahasa
Semitik.
B.
Sejarah Bahasa Arab
Pendapat yang menyatakan bahwa bahasa
Arab telah ada semenjak zaman Adam, sehingga perintis tulisan Arab dan pola
kalimat bahasa Arab adalah Adam.
Pendapat ini merupakan pendapat yang
paling klasik dan merupakan interpretasi secara langsung dari Al-qur'an surat
Al-baqarah 31, zN¯=tæur
tPy#uä uä!$oÿôF{$# $yg¯=ä. yang artinya
kurang lebih sbb: “Allah telah mengajari Adam pengetahuan tentang segala
nama”. Dari dalil ini, mereka yang berpendapat bahwa nama-nama benda dan
berbagai hal atau sifat di dunia ini telah diajarkan oleh Allah kepada Adam
dalam bahasa Arab. Bahkan pengikut pendapat ini yang lebih tegas menyatakan
bahwa huruf Arab telah dikuasai oleh Adam tanpa belajar dan langsung dari Allah
seketika, atau disebut sebagai sebuah mukjizat atau paling tidak sebagai
karunia (nadzariyah at tauqif).
C.
Karekteristik Bahasa Arab
- Jumlah abjad yang sebanyak 28 huruf dengan makharijul huruf (tempat keluarnya huruf) yang tidak ada pada bahasa lainnya.
- I’rab, yakni sesuatu yang mewajibkan keberadaan akhir kata pada keadaan tertentu, baik itu rafa’, nashab, jazm, dan jar yang terdapat pada isim (kata benda) dan juga fi’il (kata kerja).
- Ilmu ‘Arudl (ilmu notasi syi’ir) yang mana dengan ilmu ini menjadikan syi’ir berkembang dengan perkembangan yang sempurna.
- Bahasa ‘Ammiyah dan Fush-ha, ‘Ammiyah dipergunakan dalam interaksi jual beli atau komunikasi dalam situasi tidak formal. Sedangkan fush-ha adalah bahasa sastra dan pembelajaran, bahasa resmi yang dipergunakan dalam percetakan.
- Adanya huruf “dhad” yang tidak ada pada bahasa yang lainnya, dan lain-lain.
- Kata kerja dan gramatikal yang digunakan selalu berubah sesuai dengan subjek yang menghubungkan dengan kata kerja tersebut.
- Tidak adanya kata yang bersyakal dengan syakal yang sulit dibaca, seperti “fi-u-la”.
- Tidak adanya kata yang mempertemukan dua huruf mati secara langsung.
- Sedikit sekali kata-kata yang terdiri dari dua huruf (al alfadz al tsuna’iyyah) kebanyakan tiga huruf, kemudian ketambahan 1, 2, 3, dan 4 huruf.
- Tidak adanya 4 huruf yang berharakat secara terus menerus, di samping aspek-aspek lain yang termasuk dalam ranah deep structure (al-bina’, al dahily)baik segi metafora, fonologi, kamus.
D.
Manfaat Bahasa Arab
Di Era Globalisasi sekarang ini, mungkin masyarakat lebih
tertarik dan giat-giatnya untuk mempelajari bahasa Inggris dengan rela
mengeluarkan uang yang tidak sedikit untuk mengikuti kursus-kursus bahasa
Inggris demi kebutuhan duniawi semata, sehingga tidak banyak tempat yang
menyediakan kursus untuk bahasa Arab, sebaliknya untuk masyarakat yang mengerti
pentingnya mempelajari bahasa Arab justru semakin menarik minat jutaan penduduk
dunia untuk mempelajarinya, karena sebagian istilah Islam berasal dari bahasa
Arab. Bahasa Arab juga telah di ajarkan di pesantren-pesantren
Indonesia. Banyak Universitas internasional dan beberapa sekolah menengah
internasional telah mengajarkan bahasa Arab . Bahasa Arab berkembang semakin
luas dengan munculnya software, siaran TV berbahasa Arab, dan pembelajaran
online.
Karena itu dapat dikatakan bahwa bahasa Arab merupakan
bahasa yang unik dan sangat menarik untuk dipelajari dilihat dari segi
penulisan, tata bahasa, dialek, juga penuh manfaat jika berhubungan dengan
agama islam, seperti yang dikatakan oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah (2008),
bahwa bahasa Arab memiliki pengaruh yang sangat besar dalam kehidupan, akhlak,
agama. Karena jika seseorang tidak berminat atau sama sekali tidak ingin
mempelajari bahasa Arab tentu akan menjadi orang yang bodoh dalam keagamaannya.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Dalam pembahasan yang
telah dituliskan diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa mempelajari bahasa Arab
tidak kalah pentingnya dengan bahasa-bahasa lainnya yang ada, bahasa Arab juga
mempunyai peranan yang sangat besar dalam kehidupan muslim diberbagai belahan
dunia, karena dalam setiap bahasa pasti memiliki manfaat yang dapat di ambil,
seperti halnya dalam bahasa Arab, disamping pengetahuan tentang bahasa yang
dapat kita ambil, pengetahuan tentang keagamaan khususnya agama islam juga
dapat kita pelajari, karena kunci dari al-quran yang merupakan kitab suci dari
umat islam adalah ditulis dalam bahasa Arab dan berbeda dengan kitab suci
lainnya yang justru harus diterjemahkan keberbagai bahasa tanpa menyertakan
teks aslinya.
0 komentar:
Posting Komentar